RSS

Halamannn

Semangat Untuk “Penyemangat Hidupku”…



Hari ini, Rabu, tanggal 30 Desember 2009 tepat pukul 08.00 seseorang yang ada di tempat yang sedikit jauh dari tempat ku berpijak saat ini sedang berjuang membuat catatan akhir yang indah di akhir tahun. Catatan akhir untuknya menemukan kembali titik nol dalam hidupnya. Untuk sebuah masa depan yang menjadi harapan dan cita-citanya. Disini, aku hanya bisa berdo’a untuknya, untuk dia yang menjadi bagian dari hidupku. Orang yang selalu berikan aku senyum dan tawa di setiap pagiku dan di sepanjang hariku. Semoga ALLAH selalu memberikan yang terbaik untuknya. Memberikannya kekuatan iman, keyakinan hati, kemudahan disetiap kesulitan yang dia hadapi, menemukan cahaya dan keridho’aNYA untuk setiap usaha dan do’a-do’a sederhana yang selalu dipanjatkannya.

“ Semoga hari ini menjadi awal yang indah untukmu membuat titik nol di akhir tahun” Amin Ya Allah. Amin Ya Robbal’alamin.

Untukmu, aku yakin dan percaya kau bisa melewati semua ini. Aku yakin dan percaya kamu pasti bisa. Aku yakin dan percaya kau mampu melakukan segala yang terbaik dalam hidupmu. Mempersembahkan yang terbaik untuk ayah bunda yang sangat kau sayangi dan untuk semua orang yang hadir dalam hidupmu.

Aku yang selalu engkau kuatkan
Aku yang selalu kau bangkitkan
Aku yang selalu kau beri rasa
Saat aku terjaga hingga ku terlelap
Selamanya aku akan selalu menjagamu
Percayalah…
Disaat aku menjaga hatiku,
di saat itu pula aku selalu menjaga hatimu
Percayalah…
Waktu itu pasti akan tiba untuk kita
Untuk semua harapan masa depan kita
Dan cukuplah kita percaya padaNYA
Hasbunallah
Cukuplah hanya pada ALLAH.
Lihatlah wahai belahan jiwaku..
Kau begitu sempurna, dimataku kau begitu indah
Dan semua tentangmu begitu indah…
Bagiku kaulah yang terindah yang pertama dan terakhir.
Tersenyumlah…dan aku pun akan selalu tersenyum untukmu..

With love “Vie” : )

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

‘UP’, : My Spirit of Adventure Is You


SEUMUR hidup, Carl Fredricksen (Edward Asner) selalu memimpikan sebuah petualangan besar. Ia selalu ingin menjelajahi daerah-daerah baru dan pergi berkeliling dunia. Sayangnya hingga ia berusia 78 tahun, semua itu hanya sekedar impian saja dan tak pernah jadi kenyataan.

Setelah istrinya meninggal, Carl mendapat masalah baru. Rumahnya akan digusur dan ia terancam berakhir di panti jompo. Merasa tak ada lagi yang bisa menghalanginya melakukan petualangan seperti yang ia impikan, Carl pun bertekad membawa rumahnya pergi mengelilingi dunia. Untuk mencapai tujuannya, Carl mengikatkan ribuan balon ke rumahnya dan menjadikan seluruh rumahnya sebuah balon terbang.

Celakanya, ada satu yang tak ia perhitungkan sebelumnya. Tanpa ia sadari, ternyata Russell (Jordan Nagai), anak berusia delapan tahun yang punya rasa ingin tahu berlebihan, ternyata ikut terbawa dalam perjalanan. Akhirnya, mau tak mau Carl harus membawa pergi Russell juga dan berharap bahwa mereka tak akan terlibat masalah besar karena ulah Russell ini.

Siapa yang tak kenal Pixar. Perusahaan animasi yang dipelopori oleh Steve Jobs, petinggi Apple, ini memang adalah perusahaan animasi yang selalu menyajikan film animasi berkualitas tinggi. Kalau tak percaya, lihat saja WALL-E yang berhasil memukau penonton dengan animasi nyaris tanpa dialog ini. Kesuksesan Pixar tak berhenti sampai di sini, kali ini Pixar kembali menawarkan animasi dengan konsep yang berbeda dari WALL-E.

Film berjudul singkat, ‘UP’, ini berkisah tentang sebuah kondisi yang sebenarnya hanya akan dimengerti oleh orang dewasa saja namun dengan pengolahan alur cerita yang menarik, konsep itu tak akan sulit diterima anak kecil dengan penalaran yang masih terbatas. Ide tentang mimpi yang tertunda, kehilangan orang yang dicintai dan kekecewaan yang kadang membawa berkah memang tak mudah dicerna anak-anak namun di situlah keunggulan film ini. Menyederhanakan konsep yang rumit itu.

Soal kualitas animasi, barangkali tak perlu dibahas lagi. Seperti biasa, Pixar tak akan melepas sebuah film animasi tanpa pengerjaan yang benar-benar sempurna. Didukung oleh pengisi suara yang sama handalnya maka lengkap sudah senjata film ini untuk merebut minat pasar. Karena penuangan ide yang brilian maka jelas range penonton film ini pun tak akan terbatas pada anak kecil saja. Orang dewasa pun dapat menikmati film ini tanpa merasa bosan. Range usia penonton yang lebar ini pun terwakili oleh dua karakter utama yang berbeda usia tujuh puluh tahun.

Pendek kata, durasi film sepanjang 89 menit seolah berlalu dengan cepat karena sepanjang film penonton akan dimanjakan dengan suguhan visual yang apik, karakter yang cukup kompleks dan terlihat hidup, pengisian suara yang benar-benar menjiwai, dan tentu saja sebuah cerita yang menghibur namun juga memberikan sedikit pencerahan buat mereka yang sedang dirundung duka.(int/ekk)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Heaven : That Only You
















Baby you're all that I want.
When you're lying here in my arms
I'm finding it hard to believe
We're in heaven.

Oh, thinking about all our younger years,
There was only you and me,
We were young and wild and free.
Now nothing can take you away from me.
We’ve been down that road before,
But that's over now.
You keep me coming back for more.

Baby you're all that I want.
When you're lying here in my arms
I'm finding it hard to believe
We're in heaven.

And love is all that I need
And I found it there in your heart.
It isn't too hard to see
We're in heaven.

Now, nothing could change what you mean to me.
There's a lot that I could say
But just hold me now,
Cause our love will light the way.

Baby you're all that I want.
When you're lying here in my arms
I'm finding it hard to believe
We're in heaven.

And love is all that I need
And I found it there in your heart.
It isn't too hard to see
We're in heaven.

Now our dreams are coming true.
Through the good times and the bad
I'll be standing there by you.

(We’re in heaven.)

And love is all that I need
And I found it there in your heart.
It isn't too hard to see
We're in heaven.

Dj. Sammy..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Khasiat Tawa untuk Kesehatan


Senin, 7 Desember 2009 | 08:56 WIB

KOMPAS.com — “Badut itu seperti aspirin, hanya ia bekerja dua kali lebih cepat,” kata almarhum Groucho Marx, bintang film komedi yang kata-katanya sering dikutip orang. Mengapa ia bisa bilang begitu? Bagaimana cara tawa menyembuhkan penyakit?

1. Tawa itu meringankan rasa khawatir. Sebab, seseorang tidak dapat tertawa dan merasa takut secara bersamaan. Secara fisik itu tidak mungkin. Tawa juga mengecilkan sumber dan ukuran rasa takut kita.

2. Tawa mengurangi rasa ingin sendiri. Sebab, tawa membuat kita ingin bersosialisasi dengan orang lain dan meringankan rasa kesendirian.

3. Tawa mengurangi agresi dan konflik. Orang yang tertawa tidak dapat berbuat kasar pada orang lain.

4. Sistem kekebalan tubuh jadi lebih kuat dengan tertawa, kadar hormon stres pun berkurang, jantung dan sistem peredaran darah lebih sehat, serta otot menjadi lebih rileks.

5. Tertawa adalah sumber latihan jantung yang sehat, khususnya bagi orang yang telah berusia lanjut. Selain itu, tertawa juga akan membuat pola napas khusus yang baik bagi kesehatan organ-organ pernapasan.

6. Tawa bekerja seperti virus karena menyebar dengan cepat. Menyebarkannya ke seluruh dunia akan mengurangi kemarahan dan kekerasan.

7. Kesehatan mental kita menjadi lebih baik dengan tertawa. Stres berkurang, begitu pula rasa marah dan khawatir. Namun, rasa bahagia dan sikap positif meningkat.

8. Kita menjadi lebih kreatif dan mampu memecahkan masalah karena tertawa. Kepuasan kerja pun meningkat. Kita dapat bekerja lebih keras, tetapi merasa nyaman. Singkatnya, produktivitas meningkat.

9. Semua orang bisa tertawa. Manusia dilahirkan dengan bakat untuk tertawa. Sense of humor tidak terlalu diperlukan untuk tertawa.

10. Tertawa adalah proses alami yang mengurangi rasa sakit, baik secara fisik maupun emosional. Ini adalah obat alami dari tubuh sendiri. Banyaklah tertawa dan Anda akan merasakan bahwa ternyata hanya butuh sedikit obat untuk menikmati hidup. @Diyah Triarsari

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Sesuatu Itu Akhirnya Ada Diantara Kita



“Segala sesuatunya pasti akan datang dan terjadi tepat pada waktu yang ditetapkanNYA”

Satu tahun yang lalu aku bermimpi dan berharap ada sesuatu yang lain yang terjadi saat aku melewati masa ini.

Ternyata Allah mewujudkan harapanku. Saat aku mengakhiri fase ini, ternyata Dia mengirimkan seseorang untuk bersamaku mengawali fase hidupku yang selanjutnya. Dan seseorang itu adalah kamu.

Kamulah yang pertama memberikanku sesuatu yang berbeda dalam hidupku. Entah kenapa sesuatu itu kurasakan begitu kuat dalam diriku. Ya, sesuatu itu ternyata ada di antara kita, tanpa kita sadari dan tanpa kita rencanakan. Semuanya ada karenaNYA. Semoga Dia benar-benar memilihku untukmu dan memilihkanmu untukku. Semoga kaulah yang terbaik untukku dan akulah yang terbaik untukmu.

Aku berharap kita dapat menjaga sesuatu yang ada diantara kita dengan ketulusan hati kita. Saling memberi dan menerima, saling menghargai satu sama lain, saling percaya, jujur dan bertanggung jawab pada setiap apa yang kita lakukan. Biarlah semua berjalan apa adanya, biarlah semua mengalir dengan arah yang pasti, dimana kita akan bermuara dan berlabuh pada satu titik dan satu tempat yang sama. Dimana pun itu, pasti Allah pun telah memilihkan tempat itu sebagai tempat yang terbaik untuk kita. Semoga Allah menjauhkan kita dari segala hal-hal yang tidak baik, dan membimbing kita dengan cara dan jalan yang benar dalam menjalani semua ini. Pastikan sesuatu yang ada diantara kita itu tetap ada dan terjaga selamanya.

Terima kasih untukNYA. Dan terima kasih untukmu, sesuatu yang kau simpan dihatiku dan sesuatu yang aku simpan dihatimu telah ada sejak kita tak menyadari sesuatu itu ada.


Selasa, 1 September 2009, semoga menjadi awal yang terbaik untuk kita selamanya.
Amin Ya Robbal’alamin.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Tentang Kehadiranmu : )


Malam semakin larut, namun mataku belum dapat ku pejamkan dan belum ingin ku pejamkan. Kenapa? Karena aku ingin mendengar seseorang yang sedang membaca kalimat keagunganNYA yang terdengar sangat indah. Subhanallah, betapa bersyukurnya aku bisa mengenalnya. Dia orang yang selalu belajar untuk bisa dekat denganNYA. Sama sepertiku yang juga selalu ingin dekat denganNYA. Semoga Allah menjauhkan kami dari godaan syaitan yang terkutuk, hawa nafsu yang menyesatkan, dan orang-orang yang dapat menjerumuskan kami ke jalan yang tercela. Ridhoilah jalan hidup kami ini Ya Allah. Hingga kami mendapatkan jawaban dari setiap pertanyaan yang ada di hati kami.
Aku, masihlah di sini, di sebuah tempat persinggahan sementara, karena ternyata hingga sampai hari ini aku belum menemukan tempat di mana titik nol itu berada. Aku masih mencari celah-celah di mana aku tetap bisa bermanfaat dalam hidup ini. Aku tidak ingin hanya duduk dan terdiam tanpa melakukan apa-apa. Karena aku bukan orang yang biarkan waktu dihidupku jadi percuma, tanpa melakukan apa-apa. Bagi ku hidup adalah waktu yang ku jalani saat ini.

Ada begitu banyak hal, yang dulu hanya sebuah angan-angan, kini berubah menjadi kenyataan. Segalanya memang tidak mudah, dan terkadang membutuhkan waktu yang sedikit lebih lama dari yang aku bayangkan. Namun, aku selalu yakin dan percaya bahwa segala sesuatunya pasti akan berujung indah.

Dan ini tentang kehadirannya. Kehadiran seseorang yang hingga saat ini menemaniku di setiap aku terbangun di pagiku, menjadi semangatku untuk jalani hidup di sepanjang hari ku hingga senja menjelang, dan di setiap malamku dia adalah do’a untukku menjalani esok hari. Semoga Allah meridho’i setiap do’a ku dan memberi kesempatan pada kami untuk terus belajar bersama menjadi bermanfaat dalam hidup ini.
Amin…Ya Robbal’alamin…

4 September 2009

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

“Untuk Sebuah Titik Awal Langkah Baru, Jangan Pernah Berhenti Memaknai Hidup”



3 September 2009 in My Graduation
Sekedar mengingat kembali 4 tahun ke belakang, di saat aku terdiam dan bertanya apakah yang akan terjadi padaku disini, di tempat yang ku pijak saat ini. Benarkah segalanya akan berawal dari sini?

Terima kasih Ya Allah karena Engkau selalu dekat dengan hambaMU ini, terima kasih karena Engkau selalu menjagaku dalam setiap langkahku dan aku selalu berharap dan berusaha untuk menjagaMU selalu dalam setiap langkahku.

Akhirnya hari ini terjadi juga dalam hidupku. Sesuatu hal yang saat pertama aku memasuki ruang waktu ini aku tak pernah membayangkan apalagi bermimpi bisa menjadi seperti ini. Ternyata manusia memang tak pernah tahu tentang setiap takdir yang berlaku padaNYA. Ia hanya bisa berusaha untuk melakukan segala yang terbaik dalam hidupnya. Begitu pun aku, aku hanya mencoba untuk selalu belajar dan berusaha melakukan segala yang terbaik dalam hidupku, apapun itu. Kini, sampai detik ini puji syukur padaNYA karena Dia selalu memberikan segala yang terbaik untukku. Alhamdulillah, aku bisa mempersembahkan segala yang terbaik untuk ayah bundaku yang setiap detik sejak aku terlahir di dunia ini mereka selalu ada disampingku, menuntunku berdiri dan menjadi diri sendiri.

Seseorang menulis untukku:

"Esok hari adalah hari bahagia ibu dan bpak ananda "Rosita Novi Andari", mereka pasti terharu, karena teringat saat melahirkan putri pertamanya dengan tangisan yang khas, meminangnya, merawatnya dengan penuh rasa sayank...memapahnya hingga ia bisa berdiri sendiri dan mandiri untuk menemukan jati dirinya..dengan penuh rasa syukur kepadaNYA...tidak terasa kenangan itu seakan baru kemarin terjadi..Pipin peluklah dengan erat ibuk dan bapak lalu bisikkan kalimat "Terima kasih untuk semuanya"


Yah terima kasihku yang tidak terhingga untuk ayah dan bunda ku yang selama ini selalu ada disampingku, selalu menjagaku dalam setiap do'a dan peluhnya, dan mengantarkanku hingga ke titik ini. Aku tahu dan sadar bahwa semua ini tidaklah mudah bagi mereka. betapa banyak pengorbanan yang telah mereka lakukan hanya untuk melihatku sampai ke titik ini. Oleh karena mereka lah, aku selalu kuat, aku selalu bertahan dan berjuang dan akhirnya aku bisa menjalani semua ini. Alhamdulillah akhirnya aku dapat mempersembahkan yang terbaik untuk mereka, sekalipun hanya sebatas ini. Aku berharap semoga mereka selalu bahagia dan selalu ada untuk membimbingku ke titik selanjutnya karena aku tahu dan percaya karena ridho merekalah ridhoNYA ada untukku.

Dan terima kasihku untuk mas'e, masku tersayang dan ni'am ku tersayang yang selama ini menjadi semangat dalam hidupku, semangatku menjalani semua ini. Terima kasih mas dan i'amku sayank. Semua ini ada karena kalian selalu ada disisiku.

Untuk semua yang belum dapat kusebutkan disini, terima kasih untuk semuanya....tanpa kalian semua ini takkan ada.

Buat seseorang yang selalu menemaniku, dan ternyata kamulah yang ada disampingku saat itu. Terima kasih banyak juga untukmu. sesuatu yang indah dan cantik itu akan selalu aku jaga. Aku berharap kau selalu ada bersamaku di titik awal langkah hidupku, dan bersama kita belajar untuk jangan berhenti memaknai hidu ini. Seangat untukku, semangat untukmu, semangat untuk kita. Makasih yah.... : )


Terima kasih, keberadaan kalian semua semakin melengkapi hidupku di titik awal langkah baruku memaknai hidup ini.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Bukan Sekedar Pertemuan Empat Mata



Pertemuan empat mata dengan sahabatku hari ini cukup melegakan hatiku. Setidaknya aku sudah bisa secara langsung menyampaikan pesan yang ku bawa dari misiku di bulan Juli kemarin. Maafkan aku sahabat, aku tahu semuanya memang sudah terlambat dan telah menjadi sebuah masa lalu. Tapi, rasa bersalah yang aku rasakan tak kan pernah bisa melegakanku sebelum aku menceritakaan semua itu dan meminta maaf secara langsung padamu. Terima kasih sahabat, kau selalu menerimaku dan menjagaku sebagai sahabatmu.

Pertemuan empat mata dengan sahabatku memberiku sedikit jawaban tentang pertanyaan-pertanyaan yang seringkali mengusik hatiku. Hari ini dia bertanya padaku tentangnya. Tentang dia yang saat ini menjadi bagian dari hidupku. Sahabatku lah yang membawanya ke kehidupanku untuk sebuah alasan yang sangat indah. Dia adalah bagian terpenting dari kehidupan sahabatku. Dia pernah menjadi orang yang sangat penting bahkan hingga saat ini aku masih melihat rasa itu ada di dalam matanya. Sebuah perasaan yang sangat indah. Aku tahu perasaan itu baginya memang telah berlalu, dan sekarang pun sahabatku telah menemukan seseorang yang kelak jadi pendamping hidupnya. Namun bagi sahabatku, dia tetaplah penting baginya. Hari ini dia memintaku untuk menjaganya menjadi bagian penting dalam hidupku. Sahabatku berkata:

“Vie, jangan pernah kecewakan dia. Kalian berdua adalah orang penting dalam hidupku. Dan kamu sudah menjadi orang penting dalam hidupnya, Biarlah semuanya mengalir…”

Aku memang datang lebih akhir dari pada sahabatku dalam kehidupannya. Dan dari sahabatku itulah aku mengetahui sedikit tentangnya. Sahabatku menceritakan semua perasaannya pada dia padaku. Aku mendengarkannya, semuanya. Dan itu semua adalah sebuah masa lalu yang sangat indah dan tak mungkin terhapuskan. Aku bisa merasakannya sahabat, dan sangat merasakannya. Aku tak tahu apakah aku harus sangat bahagia ataukah bersedih. Seperti kamu, aku dan dia juga butuh waktu untuk menerima semua ini. Dan aku sendiri, aku memang orang baru dalam kehidupannya, dan aku memang tak banyak tahu tentangnnya, tapi tahukah kamu sahabatku, aku selalu belajar percaya padanya, karena aku percaya dia orang yang sangat baik dan selalu punya cara sederhana yang meyakinkanku padanya. Aku akan belajar menerimanya termasuk masa lalunya. Aku tak tahu apa yang kelak terjadi pada kamu, dia dan juga aku, aku percayakan semuanya padaNYA, Dia Yang Lebih Berhak atas diri kita. Maafkan aku sahabat, karena sejujurnya aku pun berharap kamu dan dia adalah orang penting dalam hidupku selamanya. Biarlah semuanya tetap berjalan sesuai jalanNYA. Terima kasih sahabat untuk semuanya.

Lihatlah dia saat ini dari jauh tetap menemaniku disini. Tahukah kamu sahabat,apa yang baru saja dia ceritakan padaku. Dia cerita tentang masa lalunya, sebuah hal yang menjadi hal yang ditakutkannya. Tidak apa-apa, aku sangat senang sekali dia mau cerita dan berbagi denganku. Hal seperti inilah yang selalu aku harapkan darinya. Bagaimana kita bisa saling mengingatkan tentang semuanya.

“Ya, sama2, aku juga makasih banyak. Dan aku pun merasakan perasaan yang sama, sekalipun aku belum pernah mengungkapkannya padamu. Cukuplah kita saling mengerti”
Semoga Allah senantiasa menjaga dan melindungi kita. Amin Ya Robbal’alamin. Alhamdulillah, terima kasih Ya Allah.

30 Agustus 2009

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

SEBUAH LENTERA JIWA

Di sebuat tempat yang berbeda, aku duduk menatap alam yang sedang bernyanyi untukku. Menatapnya begitu dalam, hingga aku menemukan begitu banyak keindahan di sana. Dalam kesendirianku, dalam keheningan hatiku aku selalau berharap aka ada seseorang yang datang padaku dan berkata 揃olehkah aku duduk di sini menemanimu?? Dan tanpa aku memberikan jawaban padanya dia akan tetap duduk disampingku dan berdua kita menatap pada alam yang masih menyanyikan sebuah lagu tentang lentera jiwa seorang anak manusia yang mencari jawaban.

Dalam diam, dalam kesunyian alam, kita pun menyanyikan lagu yang sama, mengikuti suara hati kita. Dan akhirnya kita pun sama-sama tersenyum dan melangkah bersama mengikuti suara hati kita masing-masing.

lama sudah kumencari apa yang hendak kulakukan
sgala titik kujelajahi tiada satupun kumengerti
tersesatkah aku disamudra hidupku
kata-kata yang kubaca terkadang tak mudah kucerna
bunga-bunga dan rerumputan bilakah kau tahu jawabnya
inikah jalanku inikah takdirku
kubiarkan kumengikuti suara dalam hati
yang slalu membunyikan cintaku
percaya dan kuyakini murninya nurani
menjadi penunjuk jalanku
lentera jiwaku

Entah kenapa, suara hatiku selalu berkata bahwa kaulah bintang hidupku, lentera jiwaku yang aku cari selama ini. Apakah engkau adalah jawaban dari do’a yang selama ini aku pinta dariNYA? Apakah engkau ada di sini saat ini karena Dia telah memilihmu untukku dan memilihku untukmu? Apakah kita memang tercipta untuk sebuah tujuan hidup yang sama? Apakah waktu berjalan begitu cepat ataukah mungkin terlambat? Seperti nyanyian suara alam, aku hanya ingin semuanya berjalan apa adanya. Akan kubiarkan kumengikuti suara dalam hati yang selalu membunyikan cinta karena ku percaya dan kuyakini murninya nurani menjadi penunjuk jalanku, lentera jiwaku. Jika kau adalah sebuah jawaban yang terbaik darINYA, biarkan aku selalu ada disampingmu. Menjadi bintang dihidupmu dan menjadi sebuah lentera di jiwamu, dan biarkan kau selalu ada disampingku, menjadi bintang dihidupku dan menjadi lentera di jiwaku dan kita akan selalu bersama dalam cahaya kasihNYA.

Semua butuh perjuangan, semua butuh waktu. Semoga kita dapat terus bertahan dalam perjuangan ini dan memiliki cukup waktu untuk melewati perjalanan ini hingga kita dapat mencapai suatu titik yang sama. Bersama mewujudkan mimpi kita tentang sebuah kisah yang akan kita jalani di kehidupan selanjutnya. vie’ s 17 08 09

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Biarkan Senyum dan Tawamu Menghiasi Hariku….



Senja itu, saat aku duduk menatap keheningan, bayanganmu tiba-tiba hadir dihadapanku. Beberapa bulan terakhir ini kau lebih sering hadir dalam setiap pagiku hingga malam menjelang. Sekalipun saat itu kau masih belum tersentuh, entah kenapa aku bisa merasakan bahwa kau begitu dekat dan kita sangat dekat. Hingga pada suatu malam aku berdo’a dan memohon pada Yang Diatas Sana, agar suatu hari Dia mempertemukan kita pada waktu terindah yang ditetapkanNYA untuk kita dan memberikan kita cukup waktu untuk menjalani semua ini dengan hati.
Ternyata Allah mengabulkan do’aku selama ini. Akhirnya di suatu pagi Dia mempertemukan kita. Saat itu kau jabat tanganku dengan lembut dan kita pun pergi ke suatu tempat yang cukup jauh dari tempatku berdiri saat itu. Dalam perjalanan itu, hanya punggungmu yang dapat ku tatap, karena saat kau jabat tanganku, kau belum sempat membuka penutup mukamu. Dari kaca spion itu, aku melihat matamu menatap mataku. Saat itu aku berdo’a semoga Allah menjauhkan kita dari godaan syaitan dan hawa nafsu yang menyesatkan. Aku hanya ingin biarkan segalanya mengalir apa adanya. Kita pun memutari kota yang belum pernah kita pijak sebelumnya, hingga kita pun memutar-mutari jalan yang sama hingga lebih dari dua kali. Di setiap pemberhentian kita pun bertanya jalan mana yang harus kita tempuh. Hingga akhirnya kita pun sampai di tempat yang kita tuju.
Saat itu, aku baru bisa menatap senyum di wajahmu dengan lebih dekat. Dan kita lalui hari itu dengan sangat menyenangkan. Ada perasaan nyaman saat aku berada disampingmu, duduk menunggu sambil bercanda dan bercerita tentang dirimu dan diriku. Aku sangat suka dirimu yang sederhana dan apa adanya. Sekalipun saat itu adalah saat pertama kali kita bertemu, tapi entah kenapa kita seolah pernah bertemu sebelumnya hingga tak ada sedikit pun rasa canggung ada diantara kita. Semuanya mengalir apa adanya. Dan tahukah kamu, kamu sangat lucu dan menyenangkan saat aku melihatmu makan. Hmm….. “nyam..nyam….”.
Di depan keagunganNYA, kita duduk berdua dan menatap langit senja di sana. Dalam hatiku, tiada kata lain yang dapat ku ungkapkan selain rasa syukurku pada NYA, karena Dia selalu dekat dengan kita, hingga akhrnya mengijinkan kita untuk melewati hari itu.
Karena kita tidak akan pernah tahu apa yang terjadi di hari esok, maka biarlah hari itu menjadi sebuah milestone akhir dari jejak langkahku di bulan juni 2009. Terima kasih untuk semuanya. Kau sangat sederhana dan memiliki cara yang sederhana untuk membuat setiap orang disampingmu bahagia. Semoga akan selalu hadir hari yang baik dalam setiap langkah kita. Ternyata begitu indah, sekalipun hanya sejenak saja. Semoga Allah mempertemukan kita kembali di waktu yang tepat, sekalipun aku masih belum tahu apakah waktu itu adalah untuk sejenak saja ataukah saja untuk selamanya. Setidaknya biarkan senyum dan tawamu menghiasi hariku. Nice to meet u : )

30 Juni 2009

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Sejenak Menepi di Kota Tepian



Aku selalu percaya bahwa segala sesuatu ada waktunya dan terjadi tepat pada waktunya. Apa yang kita rencanakan memang indah tetapi apa yang direncanakan Allah untuk kita ternyata jauh lebih indah. Alhamdulillah, puji syukur padaMU Ya Allah Ya Rabb, atas segala anugerah yang selalu Engkau limpahkan pada hambaMU ini. Semoga aku selalu memiliki cukup waktu untuk selalu mensyukuri nikmatMU dengan melakukan segala yang terbaik dalam hidup ini.
Ternyata atas kehendakMU pun akhirnya sampai juga aku disini. Sejenak Menepi di Kota Tepian. Tempat yang sedikit lebih jauh dari tempatku berpijak sebelumnya. Bersyukurlah aku, bisa bertemu dan melihat keluarga kecilku disini, di rumah kedua mereka. Sungguh betapa beruntungnya aku memiliki mereka.
Lihatlah senyum mereka, lihatlah tawa mereka, lihatlah senyum mereka pun terpancar di senyuman si kecil. Merekalah keluraga kecilku di Tepian. Senyum mereka adalah buah tangan yang tak ternilai harganya untuk ku bawa pulang. Terima kasih Ya Allah, biarkan semuanya tetap terjaga selamanya.
“ Masku, Abangku, Sahabat sekaligus Saudaraku tercinta biarkan dan ijinkan adikmu ini mencari jalan sendiri. Di Tepian lah tempat dimana kau temukan titik nol dalam hidupmu hingga kau mendapatkan semua yang ada hingga hari ini. Aku pun demikian, aku akan terus berjuang mencari tempat dimana titik nol itu berada dan memulai segalanya dari sana. Kapan, dimana dan bagaimana? Cukuplah aku bertanya pada YANG DIATAS SANA. Suatu hari nanti, satu atau dua tahun ke depan, aku berharap akan dapat menepi kembali di Kota Tepian dan membawa senyum dan tawa baru untuk kalian.

We Always Love All of U

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Artikel Islami
21 April 2005 - 10:41
Tetaplah Tersenyum
Oleh: Ary Nur Azizah


Bila kondisi hari ini masih seperti kemarin di mana harapan belum menjelma menjadi nyata. Tetaplah tersenyum. Bukan berarti Allah mengabaikan doa-doa kita. Kita tahu, Allah adalah Dzat Yang Maha Mengabulkan doa-doa hamba-Nya.

�Berdoalah kepada-Ku niscaya Aku akan mengabulkannya�� (QS Al mu'min:60).

Tak ada yang dapat meragukan janji-Nya. Doa kepada-Nya ibarat sebuah investasi. Tak akan pernah membuat investornya merugi. Karena penjaminnya adalah Dzat Yang Maha Pemurah, Yang Maha Berkuasa atas segala sesuatu. Dzat Yang Maha Welas Asih itu, tak akan pernah ingkar janji. Tidak akan sia-sia munajat yang kita mohonkan pada-Nya, baik di waktu siang apalagi di sepertiga malam. Ketika lebih banyak makhluk-Nya pulas, dalam dekapan dinginnya malam dan hangatnya selimut tebal.

Bila belum ada perubahan berarti tentang rencana-rencana kita, tetaplah tersenyum. Allah lebih mengetahui apa-apa yang baik untuk kita. Yakinlah, bahwa:

�Sesuatu yang telah ditentukan oleh Allah pasti akan datang, maka janganlah kalian minta untuk disegerakan.� (QS An Nahl:1).

Allah Maha Mengetahui kapan sesuatu pas untuk kita, baik dalam sisi timing maupun momentnya. Allah, Pencipta alam raya ini, adalah sutradara hebat, yang tidak akan membiarkan kita terpuruk dalam keburukan. Selama kita yakin akan kekuasaan-Nya, yakin akan kasih sayang-Nya.

Jika semua serasa mandeg, tak ada kemajuan berarti. Tetaplah juga tersenyum. Allah punya cara sendiri untuk membuat kita senantiasa dekat dengan-Nya. Mungkin, semua ini dibuat-Nya untuk kita agar kita senantiasa hanyut dalam sujud-sujud panjang di penghujung malam. Senantiasa larut dalam tangis penuh harap, dalam buaian doa-doa panjang nan khuyuk.

Semua tak akan tersia-sia begitu saja. Allah, mencatat setiap upaya yang kita lakukan dan doa yang kita panjatkan. Segala sesuatu yang kita perbuat, sekecil apa pun itu, akan menuai balasan di sisi-Nya kelak. Niatkan semuanya hanya untuk meraih ridha-Nya, agar perjuangan hebat ini tak hanya bermakna sementara. InsyaAllah kita akan memetik buahnya kelak, di waktu yang telah Ia tentukan.

Dunia ini fana. Tak ada yang kekal didalamnya. Pun perjuangan ini, pengorbanan ini, juga kesulitan ini. InsyaAllah, suatu hari nanti, harapan akan berbuah kebahagiaan. Akan menjelma menjadi kemudahan. Karena, sekali lagi, Allah telah menjamin:

�Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.� (QS Al Insyirah: 5-6)

�Allah pasti akan memberikan kemenangan atau mengadakan keputusan yang lain dari sisi-Nya.� (QS Al Maidah:52)

Tetaplah berbaik sangka kepada-Nya. Tetaplah berharap sepenuh hati kepada-Nya. Tetaplah gantungkan asa setinggi apa pun itu, hanya kepada-Nya. Sekali lagi, hanya kepada-Nya.

�Sesungguhnya, rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik.� (QS Al A'raf: 56)

��Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir.� (QS Yusuf: 87).

Dan, jika akhirnya harapan tidak menjelma seperti yang kita idamkan, tetaplah terus berbaik sangka kepada Tuhan Yang Maha Mengetahui. Karena,

�Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui.� (QS Al Baqarah: 216).

Teruslah berjuang. Demi sebuah azzam yang dipancangkan untuk meraih ridho Ilahi Robbi.

Wallohua'lam bishshowwab.

(Special for u: Go a head and keep smiling! For good times and bad times I'll be to step behind you forever-more. InsyaAllah�)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Akhirnya..... : )


" Segala sesuatu ada waktunya dan terjadi tepat pada waktunya. Apa yang kita rencanakan memang indah, tapi pernahkah kita menyadari dan mensyukuri bahwa rencanaNYA jauh lebih indah"

Dan aku hanya mencoba menjalani dan mensyukuri setiap hal yang terjadi dalam hidupku.
aku mencoba menuliskannya dan selalu berusaha membuat coretan pada apa yang telah kutuliskan.
alhamdulillah, aku bisa melakukannya....

Apa yang kuharapkan benar-benar terjadi...
Terjadi...benar-benar terjadi...
bukan sebuah kebetulan tapi sebuah pemberian
Anugerah Terindah dariNYA

Akhir Juni.....
Oh....akhirnya....
akhirnya....
dan semoga tak akan berakhir....
ada untuk selamanya.....

Amin Ya Robbal'alamin...

Matur suwun ya.... : )

Percaya....! Yakin....! Semangat......!!

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Janin Tersenyum & Menangis Dalam Rahim Ibu…!

Berikut ini, gambar-gambar luar biasa yang membuktikan bayi dapat tersenyum dalam kandungan ibunya.
Foto-foto tersebut menunjukkan, bayi yang belum lahir pun ternyata mampu mengejapkan matanya, menguap, mengernyitkan dahi dan..menangis! Sampai saat ini, dokter dan orangtua percaya, janin dalam rahim ibu, tak dapat tersenyum sampai beberapa minggu setelah lahir. Tetapi ahli kandungan terkenal asal Inggris, Prof Stuart Campbell yang mempelopori teknik rekaman gambar ini, mengatakan, pendapat tersebut tidaklah benar sepenuhnya. “Para ahli berpendapat, bayi tidak tersenyum sampai usia 6 minggu setelah lahir. Padahal, sebelum lahir pun bayi-bayi itu sering sekali tersenyum.” Gambar-gambar ini, dibuat menggunakan ultrasound 4D, yang mencatat gema/gaung yang berasal dari rahim ibu, dan mencatatnya secara digital. Pengamatan yang dilakukan selama berjam-jam, akan menghasilkan gambar yang membuat orangtua seperti menonton video kehidupan bayinya.

Foto-foto tadi, juga akan membantu dokter mendapatkan peringatan dini bila bayi-bayi dalam kandungan itu abnormal, seperti: langit-langit mulutnya terbelah, sindrom down dan kelainan lain yang berkaitan dengan tungkai, lengan, serta anggota tubuh lainnya. Prof Campbell, mengatakan, “Dengan munculnya gambar-gambar tadi, sejumlah pertanyaan mengenai janin dalam kandungan, bisa diselidiki.” “Misalnya, apakah janin dengan problem genetik memiliki pola gerak yang sama seperti janin normal?” “Apakah janin-janin itu tersenyum karena dia merasa bahagia? Atau menangis karena ada suasana atau kejadian yang menganggunya..?” “Mengapa janin mengedip-ngedipkan matanya? Padahal selama ini, kita berasumsi rahim ibu itu gelap gulita.” Foto-foto janin ini, bahkan bisa diambil ketika usia kandungan si ibu baru 12-20 minggu. Biaya pengambilan gambar janin ini, kira-kira, 275 poundsterling (kurang lebih 4 juta rupiah).

Yvone Ntimoah (29) yang mengambil gambar bayi perempuannya –baru berusia 31 minggu– mengatakan, “ Ini sangat fantastik. Tangannya tadinya menutupi wajahnya, tetapi tiba-tiba tangannya terbuka, dan kami bisa melihat dia tersenyum.” Kate Blackwell (29), yang hamil 27 minggu, menambahkan, “Suamiku, Paul, dan aku dapat menyaksikan setiap gerak-gerik bayi kami.” Meski begitu, ahli kandungan lain, Maggie Blott, memiliki pendapat berbeda. Ia masih tidak percaya bayi dapat tersenyum dalam rahim ibunya. “Memang, bayi-bayi itu seperti tersenyum

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

My Juni: Sedikit Tersenyum Lebih Banyak dari Sebelumnya

Ku dengar sebuah nada membangunkan aku dari tidurku. “Selamat pagi dunia, selamat pagi vie’s“ kata seseorang menyapa pagiku. Hari ini adalah hari kesebelas di bulan Juni. Hmmm…..pagi yang hangat. Setiap hari aku selalu berharap aku selalu memiliki semangat baru untuk melakukan banyak hal karena memang banyak hal yang harus ku lakukan. Dan bagiku, melakukan banyak hal bukanlah sesuatu hal yang tidak ada artinya. Karena bagiku, hanyalah hidup yang ku jalani saat ini.

Sebuah memo kecil terbuka di atas meja. Ku baca dan selalu ku baca. Entah apa yang aku tuliskan di lembaran yang semula putih itu, mejadi sebaris kata yang penuh makna. Tentang, beberapa harapan kecilku di bulan Juni ini yang mungkin menjadi bulan awalku melanjutkan langkahku ke tempat yang lain dan membuat banyak milestone di sepanjang perjalanan hidupku. Sebuah cara sederhana yang kulakukan untuk belajar lebih bijak dalam memaknai apa yang telah, sedang dan belum terjadi. Juni? Adakah sesuatu di bulan Juni? Biarlah detik terus berjalan, biarlah menit terus melaju, biarlah jam dan hari terus berganti. Aku hanya berharap aku selalu memiliki waktu yang cukup untuk terus melangkah disepanjang waktu yang kujalani. Aku tahu segala sesuatu datang dan pergi, ada dan tiada, semuanya karena ada Yang Lebih Berhak Mengatur Semuanya. Bukanlah aku, kamu, atau mereka, tetapi DIA. DIA lah yang selalu menuntun langkah kita mencapai sesuatu hal yang pastinya terbaik untuk kita.

Ada hal lain yang membuatku sedikit tersenyum lebih banyak dari sebelumnya. Hal lain yang telah memberikanku semangat baru untuk selalu melakukan banyak hal yang itu sangat bermanfaat untukku dan orang-orang disekitarku. Ada sebuah rasa yang sangat nyaman ketika apa yang kau lakukan mampu membuat orang-orang disekitarmu tersenyum. Dan lihatlah senyum mereka akan membuatmu sedikit tersenyum lebih banyak dari sedikit senyum yang kau berikan kepada mereka. Terima kasih, satu ungkapan hati yang paling indah. Ungkapan itu yang selalu ingin aku sampaikan untuk mereka yang telah memberikan aku banyak hal dan membuatku untuk terus belajar menjadi hidup yang tidak sekedar hidup.

Seperti kata seseorang:

“Apapun perasaan yang kau rasakan, jadikan perasaan itu sebagai hal yang menguatkanmu mencapai kebahagiaan. Dan, lihatlah apa yang akan terjadi?”

Apakah yang terjadi? Yang terjadi adalah sebuah rasa yang sangat indah, jauh lebih indah dari apa yang ku bayangkan selama ini.

Untukmu,

Jangan sia-siakan tumpukan kertas ini menjadi kosong

karena ceritamu, kata-katamu, ungkapanmu, isi hatimu

dan pengharapanmu sangat berarti buatku

Kau dan aku bukan orang lain

Seperti barisan puisi indah yang pernah diungkapkan oleh Jane Eyre sebagai persembahan kado untuk seseorang yang ditulisnya:

That:

“The human heart has hidden treasures

Is secret kept, is silence sealed

The thoughts, the hopes, the dreams, the pleasures

Whose charm were broken if releaved”

“Hati manusia menyimpan harta terpendam

menyimpan rahasia, mengunci keheningan,

pemikiran, harapan, impian, kebahagiaan.

Keindahannya akan rusak jika terungkap”

Seperti itulah aku dan mungkin dirimu

kita memang diciptakan berbeda

dan bagiku itulah keindahannya

Semoga kita memiliki cukup waktu

semoga kita memiliki cukup nafas

untuk terus melangkah

untuk terus bertahan

untuk terus melakukan yang terbaik

dan menjadi yang terbaik dalam hidup kita

Aku pasti bisa

Kamu pasti bisa

Dan kita pasti bisa

“Selamat pagi dunia, selamat pagi juga untukmu” Terima kasih. Semuanya hal yang kau berikan ternyata begitu indah. Membuatku sedikit tersenyum lebih banyak dari sebelumnya. Ku harap kau pun bisa tersenyum sedikit lebih banyak dari sebelumnya. Semangat !!!! : )

Bersambung…….. Vie’s 08.16 110609

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Dan Sejenak Saja….

Baru sejenak saja aku merasakan sebuah rasa yang kembali datang menggelayuti hati ini, waktu seakan menghentikan langkahku untuk merasakan keindahannya. Entahlah, aku tak mengerti mengapa semua ini terjadi padaku. ketika aku mulai meyakinkan diriku untuk membuka pintu hati yang selama ini kututup, aku harus menerima kenyataan bahwa dia masih bukan untukku. Aku tak tahu mengapa aku merasakan begitu sedih saat mendengar bahwa dia telah menemukan seseorang yang bisa selalu disampingnya. Aku tahu aku bukanlah siapa-siapa untuknya. bahkan aku hanyalah orang asing yang tiba-tiba masuk dalam kehidupannya. Dan entah kenapa keberadaannya mampu merubah hidupku. Dia membuatku belajar banyak hal tentang bagaimana peduli pada diriku dan orang-orang di sekitarku. Ya Allah Ya Tuhanku, perasaan apakah ini? Seharusnya aku bisa bahagia saat dia menemukan kebahagiaannya. Tapi, apakah dia benar-benar bahagia? Senyum dan tawanya baru beberapa detik yang lalu kudengar menyapa hangat pagiku, menjelang siang aku tahu bahwa semua harapanku musnah sudah. Kenapa juga air mata ku menetes di pipiku. Kenapa aku merasa seperti akan kehilangannya. Apakah memang dia hanya diciptakan sejenak saja disampingku?
Ya Allah Ya Tuhanku, berilah aku kekuatan hati untuk menerima apapun ketetapanMU karena aku yakin itulah yang terbaik untukku. Jangan biarkan aku jatuh hati pada seseorang yang sebenarnya bukan menjadi hakku. Siapapun dan selama apapun dia yang Engkau ciptakan untukku, aku sangat bersyukur. Semoga aku memiliki cukup waktu sekalipun hanya menjadi sahabat untuknya. yah….seharusnya aku tidak meminta lebih dari apa yang sepantasnya aku terima darinya. Memang bukanlah sebuah barang atau benda tapi sebuah rasa yang membuatku merasakan kembali semangat di hidupku. Keberadaannya membuatku memiliki cukup keberanian untuk melewati jalan panjang yang hampir membuatku kalah. Terima kasih untuk semua yang kau berikan. Darimu aku bisa belajar banyak hal tentang bagaimana disiplin, hidup teratur, menjadi anak yang sangat mencintai dan dicintai keluarga dan menjadi sahabat yang baik untuk orang lain. Cerita hidupmu dan cita-citamu cukup menginspirasiku untuk memiliki keberanian menatap masa depanku. Aku menyadari mungkin semua ini terasa begitu cepat, namun jujur dari lubuk hatiku yang paling dalam bahwa ternyata ada sebuah rasa dihatiku untukmu . Sekalipun, Allah belum pernah mempertemukan kita dan bahkan aku sendiri tak tahu apakah ada kesempatan untukku bertemu denganmu. Namun, aku selalu berharap Allah akan mempertemukan kita pada waktu yang tepat yang ditetapkannya untuk kita.
Saat ini biarlah semua nya berjalan seperti adanya. Aku selalu berdo’a semoga kau selalu bahagia dan mampu membahagiakan orang-orang di sampingmu yang sangat kau sayangi. Maafkan aku, barang kali selama ini, sejak seseorang memperkenalkanmu padaku hingga detik ini terbesit dihati dan pikiranku hal-hal yang tidak baik yang mungkin menyakitimu. Terima kasih…terima kasih untuk segala hal baik yang kau ajarkan padaku.

“Maafkan aku, biarkanlah aku seperti ini. karena aku tak bisa menahan air mataku untuk tidak menetes di pipiku. Kau tahu sudah begitu lama aku tak bisa menangis seperti ini dan hari ini rasa sedih yang seperti ini kurasakan kembali, kau tak perlu mengkawatirkanku, karena menangis adalah hal yang juga baik untukku”

Bersambung……250509 21:30

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

“ Sebuah Nasihat Untuk Orang Yang Berilmu”

Tentang sebuah kisah Ummu Sufyan Ats Tsauri adala seorang tokoh wanita muslimah yang dapat dijadikan teladan dalam mengutamakan pentingnya menuntut ilmu. Ia adalah seorang wanita yang rajin ibadah. Suaminya meninggal dunia dan meninggalkan anak untuk diurusnya. Ummu Sufyan Ats Tsauri menjaga amana dan menjalankan tugasnya dengan baik. Ketakwaannya terlihat jelas ketika ia berkata kepada anaknya:
“Wahai anakku, carila ilmu dan aku akan membiayaimu dengan alat pintalku ini”.
Ummu Sufyan Ats Tsauri siap menanggung keletihan dan bersedia memeras tenaga untuk membiayai anaknya belajar, yang saat itu belum ada ilmu kecuali menuntut ilmu Al-Qur’an dan Hadist. Ia memintal sepanjang hari, untuk mengumpulkan harta agar dapat menafkahi anaknya untuk membeli kertas dan alat tulis. Ia tidak perna berpikir anaknya akan meraih ijasah karena masa itu pun belum ada ijasah. Ia tidak pernah berpikir anaknya kelak akan menduduki suatu jabatan tertentu atau status sosial yang tinggi karena hal itu memang tidak menjadi tujuannya.
Pada suatu ari, Ummu Sufyan Ats Tsauri mendapati putranya terkena penyakit malas dan cahaya ilmu yang ada pada tingkah laku anaknya mulai redup. Ia berkata kepada putranya dengan kata-kata yang dicatat oleh sejarah.
“Wahai putraku, maka perhatikanlah apakah engkau melihat pada dirimu penambahan dalam aktivitas, kesabaran, dan kesopanan? Wahai putraku, jika engkau belum melihat adanya tambahan tersebut, maka ketahuilah ilmumu belum bermanfaat”
Betapa berharganya ilmu dan sungguh istimewanya orang yang berlimu. Tentu berbeda bila dibandingkan dengan harta seorang hartawan belum tentu menampakkan keistimewaan. Ali bin Abi Talib r.a pun pernah berkata “Ilmu itu lebih baik daripada harta. Ilmu akan menjagamu, sedangkan harta sebaliknya, kamu harus menjaganya. Jika ilmu itu disebarkan kepada orang lain maka ilmu itu akan bertambah, sedangkan harta jika disebarkan maka ia akan berkurang”
Dalam sebuah riwayat disebutkan, seseorang laki-laki datang kepada Rasulullah SAW, lalu berkata, “Ya Rasulullah, saya datang dengan tujuan ingin berjihad bersamamu, dan sesungguhnya kedua orang tua saya menangisi kepergian saya. Rasululla bersabda, “Kembalilah kepada kedua orang tuamu dan jadikanlah keduanya tertawa sebagaimana kamu telah menjadikan keduanya menangis” (Nailul Authar, 7/231)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

The Great Power In My Life



Akhirnya hari itu pun tiba, segalanya memang ada waktunya dan terjadi tepat pada waktunya. Aku selalu yakin dan percaya Allah akan selalu memberikan jalan yang terbaik untukku. Waktu yang sedikit lama dari yang aku bayangkan, membuatku mengerti bahwa segalanya akan terasa indah tepat pada waktunya. Terima kasih Ya Allah, terima kasih untuk segala rahmatMU. Tak kan ada yang bisa membuatku berhenti berdo’a padaMU kecuali telah habis waktuku. Sungguh Maha Besar dan Maha Luas Kasih SayangMU, hingga Engkau selalu kirimkan dalam hidupku orang-orang yang begitu baik, sahabat-sahabat yang selalu ada di saat aku tak mampu berdiri sendiri. Thank’s for ALL.
Untuk ayah bundaku tersayang, terima kasih untuk segala yang kalian curahkan padaku. Tidak ada hal yang membuatku bahagia selain bisa membuat kalian bahagia. Kalian selalu ada untukku disaat aku mulai rapuh melalui semua ini. Kalian selalu berikan padaku senyum terindah disaat aku mulai menitikkan air mata. Kalian lakukan apapun untuk membuatku terus bertahan melanjutkan perjalanan ini hingga aku mencapai apa yang aku harapkan, kalian tidak peduli pada peluh di dahi kalian, pada terik mentari yang membakar tubuh kalian, pada lelah yang menggelayuti mata kalian. Tak pernah kalian pedulikan semua itu. Ayah bunda bagaimana aku bisa membalas semua itu. Kadang aku bertanya sudah cukupkah aku berbakti pada kalian? Sedikit, ya baru sedikit sekali dan itupun tak seberapa. Tapi, sedikitpun kalian pernah mempertanyakannya. Melihatku bahagia itulah yang selalu kalian harapkan. Sungguh bersyukurnya aku bisa menjadi buah hati kalian. Ayah bunda jangan pernah khawatir, buah hati kecilmu ini selalu bahagia karena ridho kalian selalu ada untuk diri ini. Sekarang hampir sampai aku ke gerbang itu. Dan nanti di saat aku buka gerbang itu, aku berharap ada kalian dan senyum kalian disana sambil melebarkan tangan untuk memelukku, karena aku sangat rindu kalian memelukku. Sangat rindu………. Semoga Allah selalu memberikan padaku waktu yang cukup untuk berbakti pada kalian hingga akhir hidupku. Maaf dan Terima kasih untuk segalanya…Luph U Pullllllllllllllllll!! : )
Untuk seseorang yang selalu ucapkan selamat pagi untukku, aku sangat bersyukur karena Allah telah mengenalkanmu padaku sekalipun Dia belum pernah mempertemukan kita. Darimu aku bisa belajar banyak hal. Tahukah kau semangatmu menyemangatiku untuk menyemangatimu. Sekalipun aku masih belum tahu apa yang akan terjadi pada kita. Bagiku kau adalah teman, sahabat, dan seseorang yang bisa membuatku mengerti diriku dan membuatku yakin pada diriku. Kau membuatku selalu tersenyum di pagiku, sepanjang hariku hingga mata ini terpejam. Terima kasih ya. Aku berdo’a semoga kau selalu bahagia dan meraih apa yang kau harapkan. Aku yakin kau pasti bisa. Kita harus terus berdiri dan berusaha memberikan yang terbaik untuk orang yang kita sayangi. Cemangad2!!! Eleh…eleh…he’em….he’em….Yakinlah bahwa Allah menginginkan kita bertemu pada waktu yang tepat karena Dia akan membuat segala sesuatunya indah pada waktu yang ditentukanNYA.
When?????......... (bersambung)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Bahagia Adalah Kuncinya



Perjalanan dan tujuan akhir hidup adalah bahagia setiap saat dan membuat hubungan yang penuh cinta, supportif, dan menginspirasi sepanjang perjalanan tersebut. Ketika keadaan emosional anda sedang bahagia atau senang anda bisa membantu memncarkannya pada teman, keluarga, dan hubungan lainnya di sekitar anda. Orang lain mengejar hal yang sama, jadi mereka akan tertarik pada anda dan ikatan yang terjalin pun akan menguat.

Setiap hari, anda mempunyai peluang untuk memilih kebahagiaan.

Berikut ini adalah 7 cara untuk bahagia:
1. Anda yang bertanggung jawab untuk membuat diri anda bahagia. Ketahuilah, sesungguhnya segala sesuatu yang anda butuhkan untuk bahagia ada pada diri anda. Ini cukup melegakan! Rasakan kegembiraan karena hal ini.
2. Luangkan waktu untuk diri anda sendiri. Lakukan kegiatan atau apapun yang membuat anda senang. Buat daftar segala sesuatu yang membuat anda bahagia. Buatlah komitmen untuk meluangkan waktu setiap hari untuk memanjakan diri anda sendiri.
3. Lakukan sesuatu yang menyenangkan untuk orang lain dan jangan mengharapkan balasan apapun untuk hal itu.
4. Berbuat baiklah pada diri anda sendiri. Jangan biarkan omongan negatif atau pikiran buruk masuk. Jadilah penyemangat yang paling baik.
5. Ambil resiko. Biarkan diri anda mengambil kesempatan walaupun anda akan gagal. Lihat tantangan sebagai kesempatan untuk berkembang dan pemahaman diri yang lebih baik.
6. Berterimakasihlah atas apa yang anda PUNYA. Bersyukurlah setiap hari.
7. Buat komitmen. Setiap hari, setiap saat, prioritaskan tindakan anda yang menunjukan komitmen ini didiri anda, dikebahagiaan anda.
Mulailah kebahagiaan itu dari diri anda. Lalu kebahagiaan itu akan memancar pada orang-orang di sekitar anda, dan hal itu akan membawa anda pada hubungan yang baik dengan orang lain.

www.perempuan.com Friday, 3 April 2009

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Kekuatan Cinta 3: Jembatan



Dua orang bersaudara tinggal di suatu ladang. Dulu mereka hidup nyaman, saling bantu, dan saing tolong. Namun, karena suatu masalah, kini mereka berselisih. Kasih sayang yang berlangsung selama hidup berdampingan sepuluh tahun sirna dalam sekejap. Awalnya hanya kesalahpahaman kecil, lalu menjadi saling ejek dan saling maki, setelah tak bertegur sapa selama seminggu.
Pada suatu pagi si kakak kedatangan tamu. Rupanya seorang tukang kayu yang datang lengkap dengan kotak perkakasnya, “saya mencari kerja. Apakah anda punya pekerjaan untuk saya” tanyanya.
“oya” kata si kakak. “saya punya satu pekerjaan untukmu. Coba lihat disana, di lading sebelah sana. Di sana tinggal tetangga saya. Ehhmm, sebenarnya adik saya. Dua minggu lalu dia membuat masalah dengan saya. Sebelumnya di sana ada sebuah tanah lapang, tapi dia telah menguruk tanah itu dan kini ada sebuah lembah kecil disana. Mungkin ia ingin membatasi tanahnya dengan lembah itu.”
“tapi” dia berkata lagi, “saya bisa lakukan yang lebih baik dari pada dia. Kamu lihat kumpulan kayu yang dilumbung itu? Saya ingin kamu membuat pagar. Dan ingat tingginya harus 10 meter sehingga dia tak akan bisa lagi melihat lading saya lagi. Saya ingin memberinya pelajaran”
“baiklah , saya bisa mengerti masalahnya.” Jawab si tukang kayu. Sekarang tunjukkan di mana palu dan paku supaya sayaa bisa mulai bekerja. Saya akan membuat anda senang dengan pekerjaan saya ini.”
Sang kakak menunjukkan tempat perkakas miliknya. Lalu pergi ke kota untuk membeli beberapa barang sehari-hari. Ia juga berpesan kepada si tukang kayu untuk menyelesaikan tugasnya itu dalam seminggu. Jadi selesai tepat saat ia kembali dari kota.
Tibalah saat itu. Matahari hampir tenggelam ketika sang kakak tiba dari kota. Ia langsung menuju perbatasan lading itu. Matanya terbelalak. Betapa kagetnya ia, sebab disana tidak dilihatnya pagar. Yang ada justru sebuah jembatan yang menghubungkan ladangnya dengan lading adiknya.
Di ujung lainnya sang adik ternyata telah berdiri sambil melambai-lambaikan tangan. Dalam temeramam senja kedua kakak beradik itu bertemu di tengah jembatan.
Sang adik berkata, “ kak, engkau begitu baik telah membuatkan satu jembatan buat kita berdua. Padahal aku yang memulai segalanya. Aku yang membuat lembah ini sebagai batas diantara kita. Engkau begitu baik, walaupun atas segala yang pernah ku ucapkan dan telah kuperbuat.
Sang kakak tak menyangka seperti ini kejadiannya. Sebenarnya ia ingin juga membuat batas diantara mereka. Kedua tangan kakak beradik itu lalu terbuka untuk saling berpelukan.
Ditempat yang agak jauh si tukang kayu menyaksikan adegan itu. Kemudian memanggung parkakasnya. Bersiap pergi. Tapi, ekor mata si kakak segera menangkapnya. “heii..tunggu! jangan pergi!Aku punya pekerjaan lain untukku.” Teriak si kakak memanggil si tukang kayu.
“Saya ingin sekali berada di sini dan merasakan kebahagiaan kalian, tapi masih banyak jembatan lain yang harus ku bangun. Terima kasih.”
Jembatan, antara manusia adalah cinta dan kasih sayang. Dalam cinta, kita akan menemukan arti saling pengertian, pengharapan, welas asih, perhatian, peneguhan, dukungan, semangat dan banyak hal lainnya.
Jika tak bisa menemukan cara untuk memberikan kasih kepada banyak orang, etidaknya kita punya cara untuk mengingat bahwa kita telah lakukan apa yang terbaik. Sesungguhnya yang kita butuhkan hanyalah sedikit sentuhan bahwa sebenarnya kita adalah satu dan punya keinginan yang sama, dicintai dan mencintai.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Met Hari Kartini...


Wanita..................
Dia yang diambil dari tulang rusuk. Jika Tuhan mempersatukan dua orang yang berlawanan sifatnya, maka itu akan menjadi saling melengkapi.
Dialah penolongmu yang sepadan, bukan sparing partner yang sepadan.
Ketika pertandingan dimulai, dia tidak berhadapan denganmu untuk melawanmu, tetapi dia akan berada bersamamu untuk berjaga-jaga di belakang saat engkau berada di depan atau segera mengembalikan bola ketika bola itu terlewat olehmu, dialah yang akan menutupi kekuranganmu.
Dia ada untuk melengkapi yang tak ada dalam laki-laki : perasaan, emosi, kelemahlembutan, keluwesan, keindahan, kecantikan, rahim untuk melahirkan, mengurusi hal-hal sepele... sehingga ketika laki-laki tidak mengerti hal-hal itu, dialah yang akan menyelesaikan bagiannya... sehingga tanpa kau sadari ketika kau
menjalankan sisa hidupmu...kau menjadi lebih kuat karena kehadirannya di sisimu.
Jika ada makhluk yang sangat bertolak belakang, kontras dengan lelaki, itulah wanita.
Jika ada makhluk yang sanggup menaklukkan hati hanya dengan sebuah senyuman, itulah wanita.
Ia tidak butuh argumentasi hebat dari seorang laki-laki...tetapi ia butuh jaminan rasa aman darinya karena ia ada untuk dilindungi.... tidak hanya secara fisik tetapi juga emosi.
Ia tidak tertarik kepada fakta-fakta yang akurat, bahasa yang teliti dan logis yang bisa disampaikan secara detail dari seorang laki-laki, tetapi yang ia butuhkan adalah perhatiannya...kata-kata yang lembut... ungkapan-ungkapan sayang yang sepele...namun baginya sangat berarti... membuatnya aman di dekatmu....
Batu yang keras dapat terkikis habis oleh air yang luwes, sifat laki-laki yang keras ternetralisir oleh kelembutan wanita.
Rumput yang lembut tidak mudah tumbang oleh badai dibandingkan dengan pohon yang besar dan rindang...seperti juga di dalam kelembutannya di situlah terletak kekuatan dan ketahanan yang membuatnya bisa bertahan dalam situasi apapun.
Ia lembut bukan untuk diinjak, rumput yang lembut akan dinaungi oleh pohon yang kokoh dan rindang.
Jika lelaki berpikir tentang perasaan wanita, itu sepersekian dari hidupnya.... tetapi jika wanita berpikir tentang perasaan lelaki, itu akan menyita seluruh hidupnya....
Karena wanita diciptakan dari tulang rusuk laki-laki, karena wanita adalah bagian dari laki-laki... apa yang menjadi bagian dari hidupnya, akan menjadi bagian dari hidupmu.
Keluarganya akan menjadi keluarga barumu, keluargamu pun akan menjadi keluarganya juga.
Sekalipun ia jauh dari keluarganya, namun ikatan emosi kepada keluarganya tetap ada karena ia lahir dan dibesarkan di sana.... karena mereka, ia menjadi seperti sekarang ini.
Perasaannya terhadap keluarganya, akan menjadi bagian dari perasaanmu juga. .. karena kau dan dia adalah satu.... dia adalah dirimu yang tak ada sebelumnya.
Ketika pertandingan dimulai, pastikan dia ada di bagian lapangan yang sama denganmu.
Seorang wanita adalah sebuah kesatuan yang indah dari tiga peran penting dalam kebersamaan dengan pria-nya.
Yang pertama, dia sebagai kekasih.
Yang kedua, dia sebagai sahabat.
Yang ketiga, dia sebagai ibu.
Seorang pria yang mengerti hal ini, akan menghormati wanita-nya sebagai keteladanan bagi anak-anaknya dalam menghormati ibu mereka, wanita kecintaan-nya. Ciumlah punggung tangan wanita Anda, dan katakanlah dengan penuh kasih.
You're once, twice, three times a lady.
And, I love you."

Met Hari Kartini...

from Hary...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Bila Hidup Itu Cermin




Bila hidup itu cermin
Maka isyarat apa yang mampu menyiratkan bahwa kehidupan itu adalah sosok kita.
Atau…
Sesosok kehidupan adalah penampakan dari wujud kita yang telah terpantulkan melalui lembar-lembar perjalanan,
Maka,
Bila hidup itu cermin
Seharusnya kita lebih mengerti dan memahami apa dan bagaimana yang telah dan akan dilalui agar mampu menempatkan diri padanya.
Bila hidup itu cermin
Seharusnya kita dapat bersentuhan lebih dekat padanya agar kita mengetahui dengan jelas benar segala kekurangan yang terpantul dari cermin itu.
Namun, sayang
Kita sering menganggap bahwa hidup itu adalah cermin cembung yang selalu melebih-lebihkan kekurangan dan mengurang-ngurangkan segala kelebihan yang kita miliki atau kita sering menganggap bahwa hidup itu adalah cermin cekung yang selalu memberikan kekecewaan pada apa yang dipantulkannya. Dan menganggap cermin kehidupan adalah wujud yang kari dari kenyataan.
Padahal kalau saja kita mampu merenungkan sejenak peristiwa yang telah kita alami, baik memalukan maupun yang menyenangkan adalah cerminan dari diri kita yang tak sempat kita cermati bahkan luput dari pandangan mata.
Cobalah mengerti, andai kita mampu melihat hidup ini seperti cermin datar yang setiap hari kita berkaca padanya, melihat noda hitam di wajah dengan jelas dan pelan-pelan mulai menutupinya dengan polesan bedak atau sekedar lotion, bukankah itu lebih mudah? Berapa kali kita bercermin untuk sekedar memperindah penampilan jasad?
Namun,
Ketika itu, sudahkah kita bercermin denga kehidupan, menutupi kesalahan dengan amal saleh yang kita perbuat dan menjadikan kelebihan sebagai jalan untuk dekat denganNYA seperti yang tiap hari kita lakukan.
SUDAHKAH??
Atau memang kita malu untuk melihat segala kekurangan kita, melalui cermin kehidupan yang ada di depan mata?

From ILNA Learning Center.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Pesan dari Saudariku untuk Saudariku…



Selamat untuk semua yang telah kau capai
Sekarang kau tlah bertambah dewasa
kurasa tulang-tulangmu tlah sanggup menopangmu
tuk melangkah dalam berbagai area kehidupan
dan sel-sel tubuhmu telah berkembang penuh
sehingga tlah mantap membantumu meraih cita-cita perjuanganmu

Pertanyaannya, kemana kau akan menuju??

Semoga kau tlah mampu menemukan tempat yang stabil tuk berpijak
semoga kau tlah menemukan jalan yang…mungkin agak tidak mudah
tapi mampu untuk menambahkan makna pada hidupmu yang semakin indah

Ku lihat matamu makin bersinar,
pertanda bahwa kau telah mampu melihat jernih isi dunia
menatap dengan pandangan positif,
apa pun itu yang mungkin merintangi jalanmu
tapi tak sanggup tuk menghambat langkahmu

Dan ku yakin bukan hanya mereka
pada saatnya, akan ada yang kan mulai menemanimu
yang telah ditentukan Allah untukmu…

Saudariku…untuk itu kita harus bersiap diri,
jagalah selalu fisikmu, apa yang kau minum, apa yang kau makan,
sehingga mereka lahir melaluimu kan punya bekal yang baik untuk menjalani hidupnya
Setiap memungkinkan, singgahlah di tiap mata air pengetahuan,
yang di sana kau dapat menemukan keberartian usaha yang telah dicapai orang-orang terdahulu
Sediakan waktu untuk melatih kesabaran,
tiap kali dibutuhkan, ambil dua detik untuk menepi,
dan tersenyum merenungi apa yang baru kau alami.

Setiap kali kau perlu, ada dua malaikat di pundakmu,
satu untuk menyusun curriculum vitae-mu
dan satu lagi untuk mengingatkan bahwa ada konsekuensi untuk tiap keputusan, seringan apa pun itu.
Pungutlah hikmah walaupun berserakan
Tambahilah terus bekal untuk pengabdianmu pada umat

Ku tahu, seperti yang Nabi sampaikan, yang terbaik diantara umat adalah yang paling banyak memberikan kontribusinya dan untuk amanah itulah kita ada di dunia.

Selamat menempuh hidup yang penuh arti…..

Rosullullah bersabda: “Khoirunnas Anfauhum linnas” (Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain) HR.Qudhy dari Jabir.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Awal Yang Indah.....


“Kadang Allah mengirim seseorang yang salah sebelum memberikan belahan jiwa kamu. Dia menguji seberapa tegarnya kamu menjalani cobaan dariNYA sehingga kamu bisa dianggap pantas untuk mendapatkan kebahagiaan,”

Bintangku masihlah ada disana, Di sebuah tempat yang belum bisa ku gapai. Aku tak tahu apakah sekarang dia sedang bahagia atau tidak. Namun, setiap pagiku aku masih berdo’a untuknya berharap suatu hari aku bisa kesana dan menjadikannya sinar kebahagiaan di sepanjang masaku. Waktu masihlah terus berputar namun tak satu detik pun entahlah, aku masih tidak mengerti apakah aku masih mengharapkannya ataukah semua ini hanyalah sebuah obsesi semata. Dan, ketika kulihat dan ku dengar bahwa dia telah menemukan seseorang lain yang lebih baik, aku sangat bahagia. Akhirnya aku temukan jawaban itu. Sekarang aku mulai berpikir untuk menata kepingan hatiku kembali. Yah, hari ini aku harus tetap hidup, Hari ini aku harus terus melanjutkan hidupku, menatap kembali masa depanku.

“Tuhan, tolong jangan biarkan aku jatuh cinta pada orang yang tidak menjadi hakku” harapku.

Mungkin iniah salah satu cara untukku mulai kembali menata hati dan perasaanku. Waktu memang terus berputar dan berlalu. Tak seharusnya memang kita kembali terpuruk oleh kenangan masa lalu yang itu membelenggu kita untuk melangkah maju. Aku selalu berusaha terus melangkah dan melanjutkan fase hidupku. Menjalaninya dengan apa adanya diriku. Tentang semua itu, aku memang bukan orang yang mudah mengakui persaan dan terlalu banyak berpikir dan pertimbangan untuk memutuskan atau memilih jalan mana yang harus ku tempuh. Disini, tetap menunggunya? Melupakannya? Atau memberikan kesempatan pada diriku dan orang lain untuk membuka lembaran baru. Selama dua tahun ini aku memilih untuk tetap menunggunya. Namun sekarang……..

Hmmm……

Ya Allah Ya Tuhanku, terima kasih karena ENGKAU selalu membuatku mengerti hidup ini. Setiap hari aku bertanya padaMU apakah dia masihkah mungkin ada untukku. Akankah Engkau mentakdirkan kami bertemu kembali.

Kemarin satu sahabat kecilku bertanya padaku “Vie, kapankah kamu akan membuka hatimu? Lupakanlah dan tataplah masa depanmu, sekarang bukan saatnya kau terus menunggu tanpa sebuah kepastian seperti ini. Sekaranglah saatnya kau memberi kesempatan pada dirimu untuk menerima orang lain.

Dua tahun berlalu, tepat pada waktu dan tanggal yang sama di bulan April, aku menemukan jawaban bahwa dia takkan kembali ke ruang tunggu ini. Karena dia sudah menemukan tempat lain yang mampu membuatnya bahagia. Aku bersyukur sekali. Setidaknya aku punya jawaban yang tepat. Aku yakin bahwa aku memang harus melupakannya dan menatap masa depan indah di hadapanku. Yah, dia hanya sebuah masa lalu, yang kini tinggal sebuah kenangan, sekalipun jejak langkahnya sampai kapanpun tak mampu kuhapus. Dan hidupku bukanlah kemarin. Bagiku kemarin adalah masa laluku yang harus aku sikapi dengan lebih bijak sebagai sebuah pelajaran hidup yang membuatku menjadi lebih dewasa. Karena hidupku adalah hari ini dan untuk esok hari.

Dengan AsmaNYA ku buka kembali lembaran tentang kasihNYA yang lain. Siapakah? Dimanakah? Kapankah? Aku yakin dan selalu percaya Allah masih menjaganya untukku. Dan lihatlah, Allah sedang menunjukkan jalanNYA padaku untuk mempertemukanku denganya. Sekalipun masih tampak begitu jauh, aku mampu merasakan keberadaannya disini. Terima kasih Ya Allah, Semoga Engkau meridho’i kami melalui jalan cinta ini di bawah naungan cintaMU. Amin.

Dan ternyata dia adalah sahabat sahabat kecilku……maksudnya?? Hehe… bersambung.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

And The Rain Fall (mocca)

I can’t understand

Why my world keeps on turning?

And I can’t understand

Why the sun keeps on shining?

When you left me all alone


But I do understand

That you have someone better

And I can’t understand

That you saved me for later

I can take it I will wait


All that I need now

Is for the rain to fall from the sky

To wash away my pain inside

All that I need now

Is for the rain to fall from the sky

The rain will fall

The rain will fall



Koleksi Mocca yang lain.
Download mp3 & lirik lagu Mocca And The Rain Fall
Free Download MP3

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

PRAYER FOR LIFETIME PARTNER







Tuhanku,
Aku berdoa untuk seorang pria/perempuan, yang akan menjadi bagian dari hidupku. Seorang yang sungguh mencintaiMU lebih dari segala sesuatu.
Seorang pria/perempuan yang akan meletakkanku pada posisi kedua di hatinya setelah Engkau.
Seorang pria/perempuan yang hidup bukan untuk dirinya sendiri tetapi untukMU.
Wajah ganteng/cantik dan daya tarik fisik tidaklah penting.
Yang paling penting adalah sebuah hati yang sungguh mencintai dan haus akan Engkau dan memiliki keinginan untuk menjadi seperti Engkau.
Dan ia haruslah mengetahui bagi siapa dan untuk apa ia hidup, sehingga
hidupnya tidaklah sia-sia.
Seseorang yang memiliki hati yang bijak bukan hanya otak yang cerdas.
Seorang pria/perempuan yang tidak hanya mencintaiku tetapi juga menghormati aku.
Seorang pria/perempuan yang tidak hanya memujaku tetapi dapat juga menasehati ketika aku berbuat salah.
Seorang yang mencintaiku bukan karena kecantikanku/ ketampanan tetapi karena hatiku.
Seorang pria/perempuan yang dapat menjadi sahabat terbaikku dalam tiap
waktu dan situasi.
Seseorang yang dapat membuatku merasa sebagai seorang perempuan/pria ketika berada di sebelahnya.
Aku tidak meminta seorang yang sempurna, Namun aku meminta seorang yang tidak sempurna, sehingga aku dapat membuatnya sempurna dimataMU.
Seorang pria/perempuan yang membutuhkan dukunganku sebagai peneguhnya. Seorang pria/perempuan yang membutuhkan doaku untuk kehidupannya.
Seseorang yang membutuhkan senyumanku untuk mengatasi kesedihannya.
Seseorang yang membutuhkan diriku untuk membuat hidupnya menjadi sempurna. Dan aku juga meminta :
Buatlah aku menjadi seorang perempuan/pria yang dapat membuat pria/perempuan itu bangga dan bahagia.
Berikan aku sebuah hati yang sungguh mencintaiMU, sehingga aku dapat mencintainya dengan cintaMU, bukan mencintainya dengan sekedar cintaku.
Berikanlah RohMU yang lembut sehingga kecantikanku/ ketampananku datang
dariMU bukan dari luar diriku.
Berilah aku tanganMU sehingga aku selalu mampu berdoa untuknya.
Berikanlah aku mataMU sehingga aku dapat melihat banyak hal baik dalam dirinya dan bukan hal buruk saja.
Berikan aku mulutMU yang penuh dengan kata-kata kebijaksanaanMU dan pemberi semangat, sehingga aku dapat mendukungnya setiap hari.
Berikanlah aku bibirMU dan aku akan tersenyum padanya setiap pagi.
Dan bilamana akhirnya kami akan bertemu, aku berharap kami berdua dapat mengatakaan "betapa besarnya Tuhan itu karena Engkau telah memberikan kepadaku seseorang yang dapat membuat hidupku menjadi sempurna".
Aku mengetahui bahwa Engkau menginginkan kami bertemu pada waktu yang tepat dan Engkau akan membuat segala sesuatunya indah pada waktu yang Kautentukan.
Amin
Lamar Boschman –

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

BEDA ANTARA CINTA DAN COCOK (Sebuah Pesan dari Sahabatku)


Salah satu alasan paling umum mengapa kita menikah adalah karena cinta
--cinta romantik, bukan cinta agape, yang biasa kita alami sebagai prelude ke pernikahan. Cintalah yang meyakinkan kita untuk melangkah bersama masuk ke mahligai pernikahan. Masalahnya adalah, walaupun cinta merupakan suatu daya yang sangat kuat untuk menarik dua individu, namun ia tidak cukup kuat untuk merekatkan keduanya. Makin hari makin bertambah keyakinan saya bahwa yang diperlukan untuk merekatkan kita dengan pasangan kita adalah kecocokan, bukan cinta. Saya akan jelaskan apa yang saya maksud.

Biasanya cinta datang kepada kita ibarat seekor burung yang tiba- tiba hinggap di atas kepala kita. Saya menggunakan istilah "datang" karena sulit sekali (meskipun mungkin) untuk membuat atau mengkondisikan diri mencintai seseorang. Setelah cinta menghinggapi kita, cinta pun mulai mengemudikan kita ke arah orang yang kita cintai itu. Sudah tentu kehendak rasional turut berperan dalam proses pengemudian ini. Misalnya, kita bisa menyangkal hasrat cinta karena alasan-alasan tertentu. Tetapi, jika tidak ada alasan-alasan itu, kita pun akan menuruti dorongan cinta dan berupaya mendekatkan diri dengan orang tersebut. Cinta biasanya mengandung satu komponen yang umum yakni rasa suka. Sebagai contoh, kita berkata bahwa pada awalnya kita tertarik dengan gadis atau pria itu karena sabarannya, kebaikannya menolong kita, perhatiannya yang besar terhadap kita, wajahnya yang cantik atau sikapnya yang simpatik, dan sejenisnya. Dengan kata lain,setelah menyaksikan kualitas tersebut di atas timbullah rasa suka terhadapnya sebab memang sebelum kita bertemu dengannya kita sudah menyukai kualitas tersebut. Misalnya, memang kita mengagumi pria yang sabar, memang kita menghormati wanita yang lemah lembut, memang kita mengukai orang yang rela menolong orang lain dan seterusnya. Jadi, rasa suka muncul karena kita menemukan yang kita sukai pada dirinya. Saya yakin cinta lebih kompleks dari apa yang telah saya uraikan.

Namun khusus untuk pembahasan kali ini,saya membatasi lingkup cinta hanya pada unsur suka saja. Cocok dan suka tidak identik namun sering dianggap demikian. Saya berikan contoh. Saya suka rumah yang besar dengan taman yang luas, tetapi belum tentu saya cocok tinggal di rumah yang besar seperti itu. Saya tahu saya tidak cocok tinggal di rumah sebesar itu sebab saya bukanlah tipe orang yang rajin membersihkan dan memelihara taman (yang dengan cepat akan bertumbuh kembang menjadi hutan). Itulah salah satu contoh di mana suka tidak sama dengan cocok. Contoh yang lain. Rumah saya kecil dan cocok dengan saya yang berjadwal lumayan sibuk dan kurang ada waktu mengurusnya. Namun saya kurang suka dengan rumah ini karena bagi saya, kurang besar (tamannya). Pada contoh ini kita bisa melihat bahwa cocok berlainan dengan suka. Pada intinya, yang saya sukai belum tentu cocok buat saya; yang cocok dengan saya belum pasti saya sukai.

Sekarang kita akan melihat kaitannya dengan pemilihan pasangan hidup. Tatkala kita mencintai seseorang, sebenarnya kita terlebih dahulu menyukainya, dalam pengertian kita suka dengan ciri tertentu pada dirinya. Rasa suka yang besar (yang akhirnya berpuncak pada cinta) akan menutupi rasa tidak suka yang lebih kecil dan -- ini yang penting -- cenderung menghalau ketidakcocokan yang ada di antara kita. Di sinilah terletak awal masalah. Ini yang acap kali terjadi dalam masa berpacaran. Rasa suka meniup pergi ketidakcocokan di antara kita, bahkan pada akhirnya kita beranggapan atau berilusi bahwa rasa suka itu identik dengan kecocokan. Kita kadang berpikir atau berharap,"Saya menyukainya, berarti saya (akan) cocok dengannya." Salah besar! Suka tidak sama dengan cocok; cinta
tidak identik dengan cocok! Alias, kita mungkin mencintai seseorang yang sama sekali tidak cocok dengan kita.

Pada waktu Tuhan menciptakan Hawa untuk menjadi istri Adam, Ia menetapkan satu kriteria yang khusus dan ini hanya ada pada penciptaan istri manusia, yakni, "Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia." Kata "sepadan" dapat kita ganti dengan kata "cocok." Tuhan tidak hanya menciptakan seorang wanita buat Adam yang dapat dicintainya, Ia sengaja menciptakan seorang wanita yang cocok untuk Adam. Tuhan tahu bahwa untuk dua manusia bisa hidup bersama mereka harus cocok. Menarik sekali bahwa Tuhan tidak mengagungkan cinta (romantik) sebagai prasyarat pernikahan. Tuhan sudah memberi kita petunjuk bahwa yang terpenting bagi suami dan istri adalah kecocokan . Ironisnya adalah, kita telah menggeser hal esensial yang Tuhan tunjukkan kepada kita dengan cara mengganti kata "cocok" dengan kata "cinta." Tuhan menginginkan yang terbaik bagi kita; itulah sebabnya Ia telah menyingkapkan hikmat-Nya kepada kita. Sudah tentu cinta penting, namun yang terlebih penting ialah, apakah ia cocok denganku? Saya teringat ucapan Norman Wright, seorang pakar keluarga di Amerika Serikat, yang mengeluhkan bahwa dewasa ini orang lebih banyak mencurahkan waktu untuk menyiapkan diri memperoleh surat ijin mengemudi dibanding dengan mempersiapkan diri untuk memilih pasangan hidup.

Saya kira kita telah termakan oleh motto, "Cinta adalah segalanya," dan melupakan fakta di lapangan bahwa cinta (romantik) bukan segalanya. Jadi, kesimpulannya ialah, cintailah yang cocok dengan kita! Teman-teman ini saya juga berikan sebuah doa untuk menemukan pasangan hidup yang tepat dan cocok,doa ini sangat indah semoga juga bisa memberikan kesadaran bahwa semua itu akan kita kembalikan kepada Sang Empunya Kehidupan. ini saya buat dua versi yang bisa digunakan sesuai jenis kelamin dan kebutuhan teman2. Jika artikel dan doa ini Anda rasa berguna...berikan kepada mereka yang membutuhkan dan yakinlah niat baik Anda pasti tidak akan pernah sia-sia...semoga bermanfaat.

www.yahoo.groups.com

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)