RSS

Halamannn

Semangat Untuk “Penyemangat Hidupku”…



Hari ini, Rabu, tanggal 30 Desember 2009 tepat pukul 08.00 seseorang yang ada di tempat yang sedikit jauh dari tempat ku berpijak saat ini sedang berjuang membuat catatan akhir yang indah di akhir tahun. Catatan akhir untuknya menemukan kembali titik nol dalam hidupnya. Untuk sebuah masa depan yang menjadi harapan dan cita-citanya. Disini, aku hanya bisa berdo’a untuknya, untuk dia yang menjadi bagian dari hidupku. Orang yang selalu berikan aku senyum dan tawa di setiap pagiku dan di sepanjang hariku. Semoga ALLAH selalu memberikan yang terbaik untuknya. Memberikannya kekuatan iman, keyakinan hati, kemudahan disetiap kesulitan yang dia hadapi, menemukan cahaya dan keridho’aNYA untuk setiap usaha dan do’a-do’a sederhana yang selalu dipanjatkannya.

“ Semoga hari ini menjadi awal yang indah untukmu membuat titik nol di akhir tahun” Amin Ya Allah. Amin Ya Robbal’alamin.

Untukmu, aku yakin dan percaya kau bisa melewati semua ini. Aku yakin dan percaya kamu pasti bisa. Aku yakin dan percaya kau mampu melakukan segala yang terbaik dalam hidupmu. Mempersembahkan yang terbaik untuk ayah bunda yang sangat kau sayangi dan untuk semua orang yang hadir dalam hidupmu.

Aku yang selalu engkau kuatkan
Aku yang selalu kau bangkitkan
Aku yang selalu kau beri rasa
Saat aku terjaga hingga ku terlelap
Selamanya aku akan selalu menjagamu
Percayalah…
Disaat aku menjaga hatiku,
di saat itu pula aku selalu menjaga hatimu
Percayalah…
Waktu itu pasti akan tiba untuk kita
Untuk semua harapan masa depan kita
Dan cukuplah kita percaya padaNYA
Hasbunallah
Cukuplah hanya pada ALLAH.
Lihatlah wahai belahan jiwaku..
Kau begitu sempurna, dimataku kau begitu indah
Dan semua tentangmu begitu indah…
Bagiku kaulah yang terindah yang pertama dan terakhir.
Tersenyumlah…dan aku pun akan selalu tersenyum untukmu..

With love “Vie” : )

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

‘UP’, : My Spirit of Adventure Is You


SEUMUR hidup, Carl Fredricksen (Edward Asner) selalu memimpikan sebuah petualangan besar. Ia selalu ingin menjelajahi daerah-daerah baru dan pergi berkeliling dunia. Sayangnya hingga ia berusia 78 tahun, semua itu hanya sekedar impian saja dan tak pernah jadi kenyataan.

Setelah istrinya meninggal, Carl mendapat masalah baru. Rumahnya akan digusur dan ia terancam berakhir di panti jompo. Merasa tak ada lagi yang bisa menghalanginya melakukan petualangan seperti yang ia impikan, Carl pun bertekad membawa rumahnya pergi mengelilingi dunia. Untuk mencapai tujuannya, Carl mengikatkan ribuan balon ke rumahnya dan menjadikan seluruh rumahnya sebuah balon terbang.

Celakanya, ada satu yang tak ia perhitungkan sebelumnya. Tanpa ia sadari, ternyata Russell (Jordan Nagai), anak berusia delapan tahun yang punya rasa ingin tahu berlebihan, ternyata ikut terbawa dalam perjalanan. Akhirnya, mau tak mau Carl harus membawa pergi Russell juga dan berharap bahwa mereka tak akan terlibat masalah besar karena ulah Russell ini.

Siapa yang tak kenal Pixar. Perusahaan animasi yang dipelopori oleh Steve Jobs, petinggi Apple, ini memang adalah perusahaan animasi yang selalu menyajikan film animasi berkualitas tinggi. Kalau tak percaya, lihat saja WALL-E yang berhasil memukau penonton dengan animasi nyaris tanpa dialog ini. Kesuksesan Pixar tak berhenti sampai di sini, kali ini Pixar kembali menawarkan animasi dengan konsep yang berbeda dari WALL-E.

Film berjudul singkat, ‘UP’, ini berkisah tentang sebuah kondisi yang sebenarnya hanya akan dimengerti oleh orang dewasa saja namun dengan pengolahan alur cerita yang menarik, konsep itu tak akan sulit diterima anak kecil dengan penalaran yang masih terbatas. Ide tentang mimpi yang tertunda, kehilangan orang yang dicintai dan kekecewaan yang kadang membawa berkah memang tak mudah dicerna anak-anak namun di situlah keunggulan film ini. Menyederhanakan konsep yang rumit itu.

Soal kualitas animasi, barangkali tak perlu dibahas lagi. Seperti biasa, Pixar tak akan melepas sebuah film animasi tanpa pengerjaan yang benar-benar sempurna. Didukung oleh pengisi suara yang sama handalnya maka lengkap sudah senjata film ini untuk merebut minat pasar. Karena penuangan ide yang brilian maka jelas range penonton film ini pun tak akan terbatas pada anak kecil saja. Orang dewasa pun dapat menikmati film ini tanpa merasa bosan. Range usia penonton yang lebar ini pun terwakili oleh dua karakter utama yang berbeda usia tujuh puluh tahun.

Pendek kata, durasi film sepanjang 89 menit seolah berlalu dengan cepat karena sepanjang film penonton akan dimanjakan dengan suguhan visual yang apik, karakter yang cukup kompleks dan terlihat hidup, pengisian suara yang benar-benar menjiwai, dan tentu saja sebuah cerita yang menghibur namun juga memberikan sedikit pencerahan buat mereka yang sedang dirundung duka.(int/ekk)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Heaven : That Only You
















Baby you're all that I want.
When you're lying here in my arms
I'm finding it hard to believe
We're in heaven.

Oh, thinking about all our younger years,
There was only you and me,
We were young and wild and free.
Now nothing can take you away from me.
We’ve been down that road before,
But that's over now.
You keep me coming back for more.

Baby you're all that I want.
When you're lying here in my arms
I'm finding it hard to believe
We're in heaven.

And love is all that I need
And I found it there in your heart.
It isn't too hard to see
We're in heaven.

Now, nothing could change what you mean to me.
There's a lot that I could say
But just hold me now,
Cause our love will light the way.

Baby you're all that I want.
When you're lying here in my arms
I'm finding it hard to believe
We're in heaven.

And love is all that I need
And I found it there in your heart.
It isn't too hard to see
We're in heaven.

Now our dreams are coming true.
Through the good times and the bad
I'll be standing there by you.

(We’re in heaven.)

And love is all that I need
And I found it there in your heart.
It isn't too hard to see
We're in heaven.

Dj. Sammy..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Khasiat Tawa untuk Kesehatan


Senin, 7 Desember 2009 | 08:56 WIB

KOMPAS.com — “Badut itu seperti aspirin, hanya ia bekerja dua kali lebih cepat,” kata almarhum Groucho Marx, bintang film komedi yang kata-katanya sering dikutip orang. Mengapa ia bisa bilang begitu? Bagaimana cara tawa menyembuhkan penyakit?

1. Tawa itu meringankan rasa khawatir. Sebab, seseorang tidak dapat tertawa dan merasa takut secara bersamaan. Secara fisik itu tidak mungkin. Tawa juga mengecilkan sumber dan ukuran rasa takut kita.

2. Tawa mengurangi rasa ingin sendiri. Sebab, tawa membuat kita ingin bersosialisasi dengan orang lain dan meringankan rasa kesendirian.

3. Tawa mengurangi agresi dan konflik. Orang yang tertawa tidak dapat berbuat kasar pada orang lain.

4. Sistem kekebalan tubuh jadi lebih kuat dengan tertawa, kadar hormon stres pun berkurang, jantung dan sistem peredaran darah lebih sehat, serta otot menjadi lebih rileks.

5. Tertawa adalah sumber latihan jantung yang sehat, khususnya bagi orang yang telah berusia lanjut. Selain itu, tertawa juga akan membuat pola napas khusus yang baik bagi kesehatan organ-organ pernapasan.

6. Tawa bekerja seperti virus karena menyebar dengan cepat. Menyebarkannya ke seluruh dunia akan mengurangi kemarahan dan kekerasan.

7. Kesehatan mental kita menjadi lebih baik dengan tertawa. Stres berkurang, begitu pula rasa marah dan khawatir. Namun, rasa bahagia dan sikap positif meningkat.

8. Kita menjadi lebih kreatif dan mampu memecahkan masalah karena tertawa. Kepuasan kerja pun meningkat. Kita dapat bekerja lebih keras, tetapi merasa nyaman. Singkatnya, produktivitas meningkat.

9. Semua orang bisa tertawa. Manusia dilahirkan dengan bakat untuk tertawa. Sense of humor tidak terlalu diperlukan untuk tertawa.

10. Tertawa adalah proses alami yang mengurangi rasa sakit, baik secara fisik maupun emosional. Ini adalah obat alami dari tubuh sendiri. Banyaklah tertawa dan Anda akan merasakan bahwa ternyata hanya butuh sedikit obat untuk menikmati hidup. @Diyah Triarsari

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)