Mbak Kinan dan Dedek Kian
Alhamdulillahirobbil'alamiin sekarang mbak kinan udah 4 tahun, bulan Juli depan udah masuk TK dan dedek Kian udah mau 2 tahun, udah mau lulus "nek", hehehe.... Selalu bertumbuhlah dengan penuh kebaikan anak-anak mamah sayang. Mbak dan dedek adalah anak-anak hebat, terima kasih banyak sudah menemani mamah dan ayah. Sekalipun tidak 24 jam setiap hari mamah dan ayah menyertai kalian, kalian tetap mengerti bahwa setiap hari adalah untuk "belajar", baik di rumah atau di rumah "baiti jannati". Semoga Allah senantiasa melimpahkan keberkahan untuk kita dan menjadikan setiap hari "belajar" kita sebagai amal ibadah kepadaNYA. Aamiin Yaa Robbal'alamiin. Mbak dan dedek selalu ingat ya sayang bahwa kita hidup di dunia ini adalah untuk ibadah kepada Allah, apapun itu selalu niatkan semua karena Allah, Tuhan yang menciptakan kita semua dan hanya kepadaNYAlah kelak kita akan kembali.
Saat ini mbak dan dedek mungkin belum bisa baca ini tetapi suatu hari nanti kelak kalau mbak dan dedek sudah beranjak aqil baligh, mungkin akan membaca ini. Kenapa mamah menuliskan ini untuk mbak dan dedek, karena mamah suka menulis dan suka membuat jejak pengingat di masa yang akan datang bahwa mamah pernah ada saat ini. Ada yang berkata "Menulislah, agar orang di masa datang tahu bahwa kau pernah hidup di masa lalu". Mbak dan dedek, masa di saat mamah sekarang menulis akan menjadi sebuah masa lalu, masa yang tidak pernah terulang lagi, masa mamah pernah hidup dan menjadi masa yang hanya bisa dikenang saja bagi mbak dan dedek. Tapi ingatlah sayang, di masa lalu itu "sungguh begitu banyak pelajaran" yang harus selalu kalian maknai dan ambillah hikmah didalamnya.
Salah satunya adalah cerita tentang "Nabi Besar Muhammad, SAW". Beliau telah hidup di masa lalu, jauh 14 abad yang lalu.. 1400 tahun yang lalu, tetapi dari masa itulah kita mendapatkan tuntunan hidup dari wahyu Allah yang disampaikan kepada Beliau yaitu "Al-Qur'an". Kalamullah, pelajarilah Al-Qur'an anak-anak mamah sayang, bacalah dan pahamilah setiap ayatnya, disanalah banyak petunjuk untuk kalian. Mamah dan ayah mungkin tidak pandai dan bukan alim ulama yang mampu menyampaikan isinya pada kalian, karena hingga saat ini mamah dan ayah masih terus belajar dan belajar, tetapi mamah dan ayah selalu berdoa semoga kelak kalian menjadi anak-anak yang sholeh-sholehan, berakhlak baik, ahli ibadah, ahli al qur'an dan ahli sadaqah apapun cita-cita /pekerjaan kalian tetaplah jadikan apa yang disampaikan oleh Nabi Besar Muhammad SAW, teladan bagi kalian. Oh ya..dirumah ada Buku "Muhammad Teladanku", kita mulai baca bersama lagi yuk, mamah juga belum selesai baca, hehehe..... Hmmmm...soal mengapa mamah suka membeli buku, menyimpan buku, kalaupun mamah tidak bisa membacakan untuk kalian, atau malah mamah sendiri tidak membacanya, tetapi setidaknya "buku-buku" itulah harta berharga yang mamah simpan untuk kalian kelak hingga anak cucu, rawat, jaga dan tentu saja harus dibaca ya... "membaca kita bisa belajar, memperoleh banyak ilmu, dengan berilmu kita dapat beramal dan menjadi sukses, dan tahukah kalian anakku bahwa puncak dari ilmu pengetahuan itu adalah "akhlak". Maka, teruslah kalian belajar, menuntut ilmu sehingga kalian menjadi manusia berakhlak mulia, senantiasa beramal dan sukses di dunia ini maupun di akhirat kelak. Aamiin Yaa Robbal'alamiin.
Dan inilah kisah tentang Nabi Muhammad SAW, teladan untuk Mbak Kinan dan Dedek Kian:
"Laa ilaa haillahu Mumammadarasulullah" hingga akhir. Insya Allah. Aamiin Yaa Robbal'alamiin.
12 Ramadhan 1440 H
